Menembus Batas, Empat Tim Berbakat Lolos Pendanaan P2MW 2024
Senin, 20 Mei 2024 - 14:31:02 WIBDibaca: 171 kali
Empat tim binaan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya berhasil melewati berbagai rintangan dan lolos ke tahap pendanaan Program Pemuda Menjadi Mahasiswa (P2MW) 2024. Di bawah bimbingan Dra. Yulyar Kartika Wijayanti, M.M.; Isrida Yul Arifiana, M.Psi., Psikolog.; Dra. Awin Mulyati, M.M.; dan Febby Rahmatullah Masruchin, S.T., M.T., keempat tim ini menciptakan ide usaha dan produk dengan visi yang jelas serta tekad kuat untuk meraih kesuksesan di pasar bisnis yang dinamis, (8/5).
Hampir setiap kompetisi yang diikuti, Untag Surabaya secara konsisten meraih prestasi yang mengesankan bahkan berhasil menjadi juara nasional. Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni – Febby Rahmatullah Masruchin, S.T., M.T. menjelaskan bahwa P2MW merupakan awal yang bagus bagi mahasiswa yang memiliki jiwa usaha. "Program P2MW ini memang dikhususkan untuk mahasiswa yang memiliki jiwa entrepreneur dan ini merupakan langkah awal yang baik untuk diikuti oleh mahasiswa karena wawasan dan pengalaman yang didapat akan luar biasa bermanfaat, terlebih untuk networking," ujar Febby dalam sambutannya.
Kegiatan pameran dan ekspo, seperti KMY Ekspo di Kendari, menjadi momentum penting bagi para entrepreneur muda untuk memperkenalkan produk unggulan yang telah di rancang. Keempat tim yang berhasil lolos pendanaan pada tahun 2024 adalah Telangin di bawah bimbingan Isrida Yul Arifiana, M.Psi., Psikolog; Jecoware di bawah bimbingan Dra. Awin Mulyati, M.M.; Teskates di bawah bimbingan Febby Rahmatullah Masruchin, S.T., M.T.; dan Bonsai Nucifera, produk tahap bertumbuh di bawah bimbingan Dra. Yulyar Kartika Wijayanti, M.M. "Tiga tim selain Bonsai Nucifera masih berada pada tahap awal pembentukan, namun mereka telah menunjukkan potensi besar dalam mengembangkan bisnis mereka. Dengan strategi pemasaran melalui marketplace, media sosial, dan brosur, serta pemantauan yang cermat terhadap aliran kas, mereka telah membangun fondasi yang kokoh untuk pertumbuhan bisnis mereka," ujar Febby.
Febby juga menjelaskan bahwa pembinaan tidak hanya datang dari internal tim, tetapi juga dari pihak luar, seperti Belmawa. “Dengan bimbingan dan dukungan yang komprehensif, keempat tim ini semakin percaya diri dalam menghadapi tantangan di dunia bisnis. Demo akun P2MW juga menjadi sarana efektif untuk mengasah keterampilan dan pengetahuan mereka dalam mengelola bisnis,” lanjut Febby.
Pada kesempatan yang sama, Febby juga menyoroti hal terpenting dalam meraih kejuaraan karena kerja keras dan dedikasi. “Melalui dedikasi, kerja keras, dan semangat pantang menyerah, keempat tim ini telah membuktikan bahwa tidak ada batasan yang tidak bisa mereka lewati. Dengan langkah yang mantap dan visi yang jelas, mereka siap mengukir cerita sukses baru di dunia kewirausahaan,” tukasnya. (ma/rz)